Kang Guru Wedarijaksa

Hai teman-teman,kembali lagi dengan kami di KKR Spenzarie. Kali ini kita akan menceritakan tentang sosialisasi Tablet Tambah Darah Pada Remaja Putri atau yang disebut dengan TTD Ratri yang dilaksanakan di SMP N 1 Wedarijaksa tanggal 8 Januari 2019. Acara ini dihadiri oleh Tim Puskesmas Wedarijaksa I pada pukul 07.00-09.00 WIB.

Nah teman-teman, acara TTD terlaksana dengan seru dan tidak membosankan lho. Pertama, Tim Puskesmas Wedarijaksa I ini disambut dengan yel2 KKR Spenzarie yang dipimpin oleh Umar Faqih sebagai ketua 1 KKR. siswi SMP N 1 Wedarijaksa juga diajarkan salam germas untuk menambah semangat siswi, yang berbunyi sehat, bugar produktif. 

Kemudian dilanjutkan dengan pembacaan susunan acara yang dibawakan oleh Rajwa Ruhing Raisha sebagai ketua umum KKR dan Fakhrian Arifin Ilham sebagai ketua 2 KKR. Acara yang pertama  pembukaan, ke2 menyanyikan lagu Indonesia Raya yang dipandu oleh kak Zahra Azalia Dhawi, dilanjutkan dengan Mars UKS dan Pati maju oleh anggota KKR spenzarie. ke 3 sambutan kepala SMP N 1 Wedarijaksa oleh ibu Hj. Ruqayah S.Pd M P.d. ke4 menyanyikan lagu Sang Matahari Bangsa Oleh Petugas SMB. 

Yang ke 5 sambutan kepala Puskesmas Wedarijaksa I yang diwakili oleh ibu Tuminah, S. Hum, ke-6 menyanyikan Mars Adiwiyata dan lagu Adiwiyata oleh Tim Adiwiyata yaitu PMR PKS Rohis dan Duta  Perpustakaan. yang ke 7 sosialisas TTD Ratri. Yang ke 7 ini seru lho teman-teman, karena kita di lihatkan Vidio mengenai Anemia. oleh karna itu, kita mudah untuk memahami.

Dan kita juga dijelaskan mengenai penyakit anemia. kemudian dilanjutkan dengan tanya jawab yang diwakili oleh Ayu sigita Amelia, Rajwa Ruhing Raisha, Sri Wulan Maulidiah dan Nadhifa Ginayu Hairina Ma'ruf dengan dopreis buku 3 buah. 

Dan kemudian Deklarasi tablet tambah darah oleh siswi siswi SMP N 1 Wedarijaksa yang dipandu oleh perwakilan Puskesmas Wedarijaksa I. Dan acara yang terakhir  yaitu penutup. setelah acara selesai anggota KKR dan SMB foto bersama dengan Tim Puskesmas Wedarijaksa I beserta pembina KKR SMP N 1 Wedarijaksa bapak Iksan Sunarya S.Pd.I.

Nah, teman-teman,itulah cerita singkat kami kali ini.Dan jangan lupa ya,ikuti terus cerita cerita kami selanjutnya.

KKR Spenzarie??

Siap Melayani Sepenuh Hati

Penulis : 

Rajwa Ruhing Raisya (Ketua Umum KKR Spenzarie)

Haii gaiss Kembali lagi di artikel kita, Kali ini artikel datang dari kegiatan organisasi SPENZARIE yaitu 1. PKS Spenzarie 2. KKR Spenzarie 3. PMR Spenzarie 

RABU, 28 November 2018_Kegiatan Kali ini adalah dalam rangka memperingati HUT PGRI ke-73 dan Hari Guru Nasional. Jadi, kita dikumpulkan di SMP N 1 Wedarijakda pukul 06.30. Semua anggota PKS, KKR, PMR memakai seragam organisasi. Dari sekolah kita berjalan bersama menuju gedung PGRI, dari situlah Jalan Santai dimulai Dan diakhiri. 

Adapun beberapa anggota PKS yang tidak menggunakan kaos tetapi baju seragam dinas PKS dilengkapi baret biru, lencana, pangkat, Dan tali komando. Kenapa ya kok Ada yang beda? Jadi temen-temen selain ikut memeriahkan jalan santai, PKS juga mempunyai tugas dalam penyebrangan di jalan. Begitu juga KKR dan PMR, mereka juga mempunyai tugas sesuai organisasi. Acara jalan santai tidak hanya diikuti SMP N 1 Wedarijaksa.. Juga Ada dari SMP lain seperti SMP N 2 Wedarijaksa Dan masih banyak lagi. 

Acara ini pun tidak sekedar jalan santai, adapun acara-acara lain seperti penampilan senam dari para guru SMP N 1 Wedarijaksa, yang digelar di dalam gedung PGRI. Banyak dukungan Dan sorakan terutama tepuk tangan dari berbagai pihak, Dan juga organisasi PKS, KKR dan PMR yang juga ikut menjadi suporter. 

Saat di perjalanan jalan santai PKS, KKR dan PMR juga menyanyikan yel-yel kebanggaan mereka. Banyak sekali hal-hal yang menarik di acara ini. Semua siswa Spenzarie juga sangat antusias memeriahkan acara jalan santai pada hari ini. 

Mereka memakai seragam olahraga SMP, walaupun jalan santai. Siswa Spenzarie tetap berpenampilan rapi seperti hari-hari biasa. Kegiatan peringatan HUT PGRI ke-73 dan Hari Guru Nasiona Kali ini memang sangat seru. 

Nah teman-teman itulah sedikit cerita dari SPENZARIE . Jangan lupa dibaca ya teman-teman. Dan terus ikuti kisah cerita spenzarie berikutnya yang pastinya makin seru.. Byebye..

Penulis :

Ayu Sigita Amelya (Forpi PKS Spenzarie)

Haee haeee, bertemu lagi dg artikel Spenzarie... 

Kali ini saya akan menceritakan kegiatan berbasis lingkungan yg diikuti oleh Duta Adiwiyata Spenzarie yg terdiri dari organisasi PKS, PMR, dan KKR. Pada tanggal 24 November 2018. Duta Adiwiyata Spenzarie mengikuti sebuah kegiatan yaitu Tanam Pohon di daerah Bukit Pandang, Kayen. 

Kegiatan ini diadakan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pati. Diadakannya kegiatan Tanam Pohon ini dengan tujuan untuk meningkatkan kelestarian lingkungan, karena semakin lama bumi kita semakin memperlihatkan ketidakseimbangannya dg ekosistem tempat tinggal kita. Oleh karena itu dengan rutin Dinas Lingkungan Hidup bersama dengan GKI Juwana mengadakan kegiatan Tanam Pohon di Bukit Pandang, Kayen yg merupakan salah satu obyek wisata terkenal di Kabupaten Pati. Peserta kegiatan sangat antusias dalam mengikuti aksi lingkungan ini, mulai dari anak SD hingga Bapak/Ibu Guru yg mendampingi anak didiknya. 

Lanjut...saya akan menceritakan keseruan Duta Adiwiyata Spenzarie dalam mengikuti Aksi lingkungan Tanam Pohon di Bukit Pandang. Berangkat dari pukul sembilan perjalanan kurang lebih selama satu jam, jalan menuju Bukit Pandang berkelok" dan curam harus ekstra hati-hati. Duta Adiwiyata Spenzarie yg ikut serta berjumlah 30 anak, setelah sampai di Bukit Pandang setiap orang mendapat 2 bibit untuk ditanam di lahan yg kosong. Setiap anak juga diwajibkan membawa cangkul atau lainnya untuk alat menanam. Tak lupa sebelumnya kita foto" bentar. 

Dari Duta Adiwiyata Spenzarie memakai kaos organisasinya sendiri-sendiri, maka saat tanam pohon pun dibuat kelompok, supaya cepat selesai. Setelah selesai menanam, di Bukit Pandang memuaskan diri kita sambil refreshing berfoto-foto ria. Selama di Bukit Pandang kita udah puas sepuas"nya, kemudian kita lanjut ke obyek wisata Lorotan Semar yg letaknya tidak jauh dari Bukit Pandang hanya sekitar 10 menit, disana bukan untuk tanam pohon tapi berwisata dan memanjakan diri. 

Di Lorotan Semar sepuasnya kita basah-basahan main air, tak lupa juga dengan pembina kita Bapak Iksan Sunaryo, S.Pd.I. Hari sudah siang kemudian saat jam menunjukkan pukul 2 siang kita pulang, dan sampai di sekolah pukul 3. Lalu kita pulang kerumah masing-masing dengan membawa pengalaman cerita yg tak terlupakan.

Sekian cerita dari saya, sampai jumpa lagi dengan pengalaman Duta Adiwiyata Spenzarie dalam mengikuti kegiatan berbasis lingkungan... 

Mohon maaf bila ada tutur kata saya yg kurang berkenan di hati para Pembaca. See You...

Penulis :

Eka Nafi' Prameysti (Ketua 1 PKS Spenzarie)